Program Kredit Mesra Kurang Dikenal Masyarakat, Pj Gubernur Jawa Barat Minta Bank BJB Tingkatkan Sosialisasi

Bank BJBPj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin saat RUPS Bank BJB di The Trans Luxury Hotel, Bandung, pada Selasa (2/4)

DETAKBOGOR.COM – Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengungkapkan, program Kredit Mesra Bank BJB masih kurang dikenal oleh publik.

Demikian diungkapkan Bey pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tahun buku 2023 PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk (Bank BJB) di The Trans Luxury Hotel, Bandung, pada Selasa (2/4).

Bey menyoroti perlunya Bank BJB meningkatkan sosialisasi terhadap program Kredit Mesra ini kepada masyarakat secara lebih masif.

Selain itu, ia juga menyampaikan keprihatinannya terhadap tingginya jumlah pinjaman online di Jawa Barat, dan menekankan pentingnya literasi keuangan bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan layanan pinjaman online.

BACA JUGA:  Golkar dan PAN Sepakat Dukung Jaro Ade sebagai Calon Bupati Bogor di Pilkada 2024

“Terkait masalah pinjaman online sudah sangat tinggi di Jawa Barat, saya minta Bank BJB juga memberikan literasi kepada masyarakat bahwa harus lebih hati-hati terhadap pinjol,” tandas Bey Machmudin.

Bey juga menyampaikan aspirasi untuk Bank BJB agar dapat terus meningkatkan kinerjanya.

“Pada intinya, kami ingin Bank BJB ke depan lebih baik lagi dari hari ini. Dalam RUPS tersebut kami juga menetapkan jajaran komisaris dan terdapat pergantian beberapa direksi karena masa periodenya sudah habis,” katanya.

Lebih lanjut, Bey menekankan pentingnya Bank BJB untuk lebih memperhatikan pembangunan di Jawa Barat, serta menghindari pola lama dalam penempatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan memastikan proporsionalitasnya.

BACA JUGA:  Kampanye di Sukaraja, Rudy Susmanto Berjanji Prioritaskan Infrastruktur dan Pendidikan

Selain itu, ia juga mengajak Bank BJB untuk lebih aktif dalam memberikan kredit kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Kami ingin Bank BJB memperhatikan pembangunan di Jawa Barat, kemudian jangan ada lagi pola-pola lama dalam penempatan APBD, jadi harus lebih proporsional. Kami juga meminta agar lebih mendorong pemberian kredit untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” ungkap Bey.

Dengan demikian, keseluruhan agenda RUPS tersebut menekankan komitmen Bank BJB untuk meningkatkan layanannya kepada masyarakat, mendukung pembangunan di Jawa Barat, dan berperan aktif dalam pengembangan sektor UMKM.***

Tags: , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya