Home      •  

Ketua DPRD Sastra Winara Minta BUMD Sayaga Wisata Evaluasi Rest Area Puncak dan Hotel Sayaga

admin  |   23/04/2025
Sastra WinaraKetua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara

DETAKBOGOR.COM – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Sayaga Wisata untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh unit usaha yang dikelolanya.

Hal ini disampaikan Sastra Winara menyusul belum optimalnya operasional beberapa sub-usaha Sayaga Wisata, seperti Rest Area Puncak dan Hotel Sayaga yang hingga kini belum menunjukkan geliat positif.

Dalam keterangannya, Rabu (23/4/2025), Sastra Winara menyoroti minimnya kunjungan ke Rest Area Puncak serta mandeknya operasional Hotel Sayaga yang dibangun dengan dana besar dari Pemerintah Kabupaten Bogor.

Ia menekankan pentingnya strategi promosi dan sosialisasi agar potensi kedua aset daerah ini dapat dimaksimalkan demi kepentingan ekonomi masyarakat.

BACA JUGA:  Reses Masa Sidang II 2024 – 2025, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Terima Aspirasi Masyarakat Rumpin

“Sayaga Wisata harus punya strategi yang kuat untuk menarik wisatawan datang ke Rest Area Puncak. Jangan sampai tempat itu sepi kembali, karena ini menyangkut hajat hidup para pedagang yang menggantungkan penghasilan di sana,” ujar Sastra.

Ia juga menyayangkan Hotel Sayaga yang hingga kini belum dioperasikan, padahal pembangunannya telah menelan anggaran besar. Menurutnya, hotel tersebut seharusnya bisa menjadi salah satu sumber pendapatan daerah jika dikelola dengan baik.

“Hotel Sayaga ini harus segera difungsikan. Jangan sampai anggaran besar yang digelontorkan pemerintah menjadi sia-sia,” tegasnya.

Sastra berharap, di bawah kepemimpinan Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Wakil Bupati, akan ada evaluasi terhadap BUMD yang belum mampu menunjukkan kinerja maksimal. Ia mendorong agar langkah perbaikan dilakukan melalui diskusi bersama tokoh-tokoh daerah yang memahami potensi lokal.

BACA JUGA:  Rudy Susmanto: Festival Usai, Tapi Langkah Membangun Desa Wisata Baru Dimulai

“Dengan semangat baru dari kepala daerah, evaluasi harus dilakukan dengan matang. Tanyakan pada para tokoh Bogor bagaimana membuat Rest Area dan Hotel Sayaga ini bisa hidup dan berkontribusi,” tuturnya.

Selain itu, Sastra mengingatkan esensi dari pendirian BUMD adalah untuk memberikan keuntungan atau dividen bagi kas daerah. Oleh karena itu, ia mendorong agar manajemen Sayaga Wisata diisi oleh sumber daya manusia yang profesional dan kompeten.

“Tujuan utama BUMD adalah untuk memberikan sharing profit kepada pemerintah daerah. Maka penting bagi Bupati dan Wakil Bupati menempatkan orang-orang terbaik di tubuh BUMD,” pungkasnya.***

Tags: , , , , , , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya

Berita Terbaru

Berita Populer

Wisata