Wamenko Polkam Resmikan Groundbreaking Dapur Gizi di Bogor

DETAKBOGOR.COM – Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Letjen TNI (Purn.) Lodewijk F. Paulus meresmikan dimulainya pembangunan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Kamis (7/8/2025).

Pembangunan dapur ini merupakan bagian dari implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu prioritas utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Lodewijk, pembangunan dapur SPPG merupakan langkah strategis dalam mewujudkan visi-misi Presiden RI, terutama dalam memperkuat ketahanan pangan dan peningkatan gizi masyarakat.

Desa Cijayanti dipilih sebagai titik awal karena dianggap sebagai wilayah dengan kebutuhan intervensi gizi yang tinggi.

BACA JUGA:  Bupati Bogor Terima Audiensi IPB University, Dorong Kolaborasi Pembangunan Berbasis Data dan Teknologi

“Kehadiran dapur ini bukan sekadar pemenuhan gizi masyarakat, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi desa. Lokasi ini mewakili kawasan dengan kebutuhan gizi tinggi dan potensi pemberdayaan ekonomi lokal,” ujar Lodewijk dalam sambutannya.

Turut hadir dalam peresmian ini antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Pemerintah Kabupaten Bogor, jajaran TNI-Polri seperti Kasrem 061/Suryakencana, Dandim 0621/Kabupaten Bogor, unsur Muspika Babakan Madang, serta Kepala Desa Cijayanti.

Wamenko Polkam juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, aparat desa, Babinsa, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan serta operasional dapur SPPG agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan.

BACA JUGA:  Pemkab Bogor Siap Sukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional, Rudy Susmanto: Kita Maksimalkan Lahan Tidak Produktif

“Kami mengajak seluruh elemen untuk memberikan dukungan penuh. Ini bukan hanya soal makanan bergizi, tapi soal menciptakan generasi yang sehat, kuat, dan cerdas,” tegasnya.

Lebih lanjut, Lodewijk mengungkapkan bahwa di Kabupaten Bogor telah dibentuk Koperasi Merah Putih yang berperan sebagai ekosistem pendukung dapur gizi.

Melalui sinergi dapur SPPG dan koperasi desa, diharapkan dapat mendorong kemandirian pangan dan memperkuat roda perekonomian lokal.

“Dengan kombinasi antara dapur gizi dan koperasi, kita mendorong terciptanya ketahanan keluarga sekaligus kemandirian ekonomi desa. Komitmen kami jelas: membangun generasi masa depan Indonesia,” pungkasnya.***

Tags: , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya