DETAKBOGOR.COM – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, mendesak Pemerintah Kabupaten Bogor untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas wisatawan yang mencurigakan, terutama di kawasan wisata seperti Puncak dan Megamendung. Pernyataan ini menyusul terungkapnya pesta seks sesama jenis (gay) di sebuah vila di wilayah Kecamatan Megamendung.
“Dengan adanya kejadian tersebut, kami dari DPRD meminta agar pengawasan diperketat agar tidak terulang kembali kasus serupa,” tegas Sastra Winara, Kamis, 26 Juni 2025.
Tak hanya menyoroti aspek pengawasan, Sastra juga mendorong Dinas terkait untuk lebih aktif melakukan edukasi dan sosialisasi mengenai bahaya penyimpangan seksual seperti LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender). Ia menyebutkan bahwa kejadian tersebut tidak hanya mencoreng citra daerah, tetapi juga memunculkan risiko kesehatan masyarakat.
“Harus ada langkah preventif melalui sosialisasi dari dinas terkait, agar masyarakat Kabupaten Bogor memahami dan tidak terjerumus ke dalam perilaku menyimpang semacam itu,” ujarnya.
Diketahui, kasus mencuat setelah jajaran Polres Bogor berhasil menggerebek sebuah pesta seks sesama jenis yang disamarkan dengan tema “Family Gathering” di sebuah vila di kawasan Megamendung pada Selasa, 24 Juni 2025. Polisi mengamankan 75 orang yang terdiri dari 74 pria dan 1 perempuan. Para peserta disebut berasal dari wilayah Jabodetabek.
“Modus operandi yang dilakukan panitia yakni dengan menyebarkan undangan bertema family gathering. Namun di dalam acara tersebut ternyata digelar pertunjukan lomba menyanyi dan menari yang mengarah pada aktivitas menyimpang,” ungkap Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara.
Dari lokasi kejadian, polisi menyita berbagai barang bukti seperti alat bantu seks (sex toys), bra bergetar, dildo, kondom yang belum terpakai, serta properti lain seperti pedang untuk pertunjukan tari.
Lebih mengkhawatirkan, hasil pemeriksaan Dinas Kesehatan terhadap para peserta menunjukkan puluhan di antaranya reaktif HIV dan sifilis, yang memperkuat urgensi pencegahan dan penanganan secara lebih serius dari semua pihak.
Dengan mencuatnya kasus ini, DPRD Kabupaten Bogor menekankan perlunya sinergi lintas sektor, termasuk dinas pariwisata, dinas kesehatan, serta aparat keamanan untuk menjaga kawasan wisata dari aktivitas yang dapat merusak moral masyarakat dan membahayakan kesehatan publik.***
Tags: kasus LGBT di Puncak, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, LGBT di Bogor, Pesta gay Megamendung, Polres Bogor, Sastra Winara
Baca Juga
-
Headline.politik
Efek Dukungan 17 vs 1 Partai dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor 2024
-
Berita.Headline
Wamendagri Bima Arya Tinjau Lokasi Banjir di Bogor, Pastikan Mitigasi Berjalan Optimal
-
Berita.Headline
Kurangnya SMAN di Kecamatan Cibinong, Camat Acep Sajidin Sampaikan Aspirasi ke Gubernur Jabar
-
Berita.Headline
Pelatihan Manajemen Olahraga Basket: Dispora Kabupaten Bogor Siapkan SDM Berkualitas
-
Berita.Headline
Ridwan Muhibi Apresiasi Langkah Cepat Pj Bupati Bogor Tangani Keluhan Program Jamkesda
-
Berita.Headline
Gratis! Pasukan Rudy Susmanto Gelar Turnamen Esport Bergengsi Berhadiah Fantastis
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline
Usai Dilantik Presiden Prabowo, Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi Disambut Lautan Manusia
-
Berita.Headline
Terungkap dari Gudang 5×5 di Bogor, Korpolairud Baharkam Polri dan KKP Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp19,2 Miliar
-
Berita.Headline
PWI Kabupaten Bogor Gelar Seminar Undang-undang Ramah Anak dalam Dunia Jurnalistik
-
Berita.Headline.olahraga
Pertina Kabupaten Bogor Rancang Program Strategis Periode 2024-2028
-
Berita.Headline.olahraga
Pelti Kabupaten Bogor Dukung Gagasan Kadispora Gelar Kejurnas Tenis Tegar Beriman Open
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor Kembali Raih Juara Pertama SPM Awards 2025, Rudy Susmanto Tegaskan Komitmen Pelayanan Publik