Jalan dan Pospol di Bogor Abadikan Nama Jenderal Hoegeng dan Soebianto, Ini Pesan Bupati Rudy Susmanto

DETAKBOGOR.COM – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Kepolisian mengabadikan nama dua tokoh besar bangsa, Jenderal Hoegeng dan Jenderal Soebianto, sebagai nama pos polisi dan ruas jalan strategis.

Pos Gadog kini resmi bernama Pos Hoegeng, Pos Sentul menjadi Pos Soebianto, dan ruas Jalan Ciawi–Gadog diresmikan sebagai Jalan Hoegeng.

Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto, bersama Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudi Setiawan.

Hadir pula Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo, anggota DPR RI Marlyn Maisarah dan Ilham Permana, Dandim 0621/Kab. Bogor, Ketua DPRD, Sekda Kabupaten Bogor, jajaran Pemkab, serta keluarga almarhum Jenderal Hoegeng.

Dalam sambutannya, Bupati Rudy menyatakan bahwa pemberian nama ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk penghormatan atas keteladanan dan integritas dua tokoh nasional yang telah berjasa besar bagi bangsa.

BACA JUGA:  Saeful Ramadhan Kembali Pimpin Pokwan DPRD Kabupaten Bogor: Komitmen untuk Membangun Organisasi

“Langkah ini bukan hanya tentang pergantian nama, tapi tentang menanamkan nilai-nilai keteladanan kepada masyarakat, terutama generasi muda. Kita tidak diminta berjuang seperti mereka dulu, tetapi cukup meneladani semangat dan dedikasi mereka,” ujar Rudy.

Rudy juga mengapresiasi Polres Bogor, Polresta Bogor, dan Polda Jawa Barat yang telah menginisiasi perubahan ini sebagai wujud inovasi pelayanan publik dan pengingat nilai-nilai luhur.

“Jenderal Hoegeng dan Jenderal Soebianto adalah sosok yang tak hanya besar namanya, tetapi juga besar pengabdiannya. Ini adalah pesan moral bagi seluruh aparatur dan masyarakat,” tegasnya.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudi Setiawan, menyampaikan bahwa perubahan nama ini disertai pembenahan fisik dan peningkatan fungsi pelayanan pos-pos polisi tersebut.

BACA JUGA:  Pemkab Bogor Bogor Dorong Perumda Tirta Kahuripan Menuju Era Digitalisasi

Ia berharap keberadaan Pos Hoegeng dan Pos Soebianto menjadi pengingat akan pentingnya integritas dan pelayanan tulus kepada masyarakat.

“Ini bukan hanya penggantian nama, tetapi harus menjadi simbol bahwa kita sebagai aparat dan warga harus menjaga nilai-nilai yang ditinggalkan para tokoh itu,” kata Irjen Rudi.

Perubahan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam menanamkan semangat pengabdian dan integritas kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bogor.

Dengan mengabadikan nama-nama tokoh nasional, semangat pelayanan yang bersih, jujur, dan sederhana diharapkan terus tumbuh dan mengakar kuat di tengah masyarakat.***

Tags: , , , , , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya