Bupati Bogor Rudy Susmanto Minta Penanganan HIV Dilakukan Secara Serius dan Terpadu

Oplus_131072

DETAKBOGOR.COM — Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan pentingnya penanganan HIV/AIDS dilakukan secara serius, terencana, dan terpadu di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.

Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi Yayasan Lembaga Kajian Strategis (Lekas) Bogor Raya, yang konsen terhadap penanggulangan HIV/AIDS pada Selasa (29/4) di Pendopo Bupati, Cibinong.

Menurut Rudy, peningkatan jumlah kasus HIV di berbagai daerah, termasuk Bogor, menjadi sinyal peringatan yang tidak boleh diabaikan.

Ia mendorong seluruh elemen pemerintahan, bersama organisasi kemasyarakatan dan sektor kesehatan, untuk memperkuat edukasi serta layanan deteksi dini.

“Masalah HIV bukan sekadar isu kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan generasi. Jangan sampai ada stigma yang membuat penderita takut berobat. Kita harus hadir dengan pendekatan yang manusiawi dan ilmiah,” kata Rudy.

BACA JUGA:  Lakukan Langkah Konkrit, Forum DPK KNPI Kabupaten Bogor Akan Gelar Rakor Tindak Lanjut Hasil Musdalub

Menurut Ketua Yayasan Lekas, Muksin, data menunjukkan adanya tren peningkatan temuan kasus HIV, terutama di kalangan usia produktif.

Hal ini dinilai memerlukan intervensi menyeluruh, mulai dari edukasi seksual, penyediaan layanan konseling, hingga penguatan fasilitas kesehatan yang ramah terhadap ODHA (Orang dengan HIV/AIDS).

Muksin berharap Bupati Bogor menginstruksikan agar seluruh puskesmas dan layanan kesehatan di kabupaten ini meningkatkan layanan Voluntary Counseling and Testing (VCT) serta memperluas cakupan sosialisasi di lingkungan sekolah, pesantren, hingga tempat kerja.

“Kita ingin Bogor menjadi kabupaten yang peduli dan tanggap terhadap HIV. Jangan sampai kita kalah cepat dengan laju penyebarannya,” tegas Muksin.

BACA JUGA:  Ratusan Pelajar Kabupaten Bogor Meriahkan Festival Catur 2024: Harapan Lahirnya Pecatur Juara Dunia

Muksin juga berharap Pemerintah Kabupaten Bogor menjalin sinergi dengan lembaga non-pemerintah serta komunitas peduli HIV untuk menjangkau kelompok rentan dan memberikan pendampingan psikososial.

Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan stigma terhadap HIV bisa ditekan, dan masyarakat terdorong untuk lebih terbuka serta aktif melakukan deteksi dini.***

Tags: , , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya