Pj Sekda Bogor Soroti SDM Pengadaan Barang dan Jasa untuk Cegah Korupsi

DETAKBOGOR.COM– Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, menegaskan pentingnya peningkatan kapabilitas dan integritas sumber daya manusia (SDM) dalam proses pengadaan barang dan jasa.

Menurutnya, ADM pengadaan barang dan jasa ini menjadi faktor krusial untuk menghindari risiko korupsi yang sering kali menghambat pembangunan dan merusak kepercayaan publik.

“Peningkatan kapabilitas dan integritas SDM yang terlibat dalam pengadaan sangat penting untuk mencegah terjadinya korupsi, yang tidak hanya merugikan negara, tetapi juga berdampak pada pembangunan dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ujar Suryanto saat membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapabilitas SDM Pengadaan Barang/Jasa dan Manajemen Risiko Pengadaan, Selasa (8/10) di Hotel Horison Ultima Bhuvana, Ciawi.

BACA JUGA:  Pemkab Bogor dan Masyarakat Hijaukan Kembali Kawasan Puncak

Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa, Asman Dila, Ketua Pembinaan dan Advokasi, Agung Bismoko, serta narasumber dari berbagai lembaga terkait, seperti APIP, POKJA, dan PPK.

Dalam sambutannya, Suryanto menekankan SDM pengadaan yang memiliki integritas tinggi akan mampu menolak suap, menghindari konflik kepentingan, dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip etika.

Hal ini, menurutnya, menjadi benteng utama dalam meminimalisir peluang terjadinya praktik-praktik koruptif.

“Kita memerlukan SDM pengadaan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berintegritas. Mereka harus mampu menolak suap, menghindari konflik kepentingan, dan selalu bertindak berdasarkan etika. Oleh karena itu, bimtek ini menjadi sangat penting untuk diikuti oleh seluruh pihak yang terlibat,” tegasnya.

BACA JUGA:  Jaringan Jurnalis Bogor Kembali Bagikan Takjil Berbuka Puasa di Sekitar Stadion Pakansari

Lebih lanjut, Suryanto juga menyampaikan bahwa dengan penerapan manajemen risiko yang efektif dan transparan, pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Bogor diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

“Kita ingin mewujudkan pengadaan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepentingan publik. Dengan kompetensi dan integritas yang tinggi, hal ini dapat dicapai, sehingga pada akhirnya berdampak pada kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bogor,” tutupnya.

Pernyataan Suryanto sejalan dengan visi Kabupaten Bogor yang dikenal dengan filosofi Tegar Beriman yang menekankan pada keadilan dan transparansi dalam tata kelola pemerintahan, khususnya dalam pengadaan barang dan jasa.***

Tags: , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya