Home      •  

Kolaborasi Bersihkan Sungai, Kelurahan Harapanjaya dan DLH Kabupaten Bogor Galakkan Biopori

admin  |   02/12/2024

DETAKBOGOR.COM – Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor terus menunjukkan komitmen untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Warga, bersama para ketua RT, RW, LPM, dan Karang Taruna Kelurahan Harapanjaya, aktif melaksanakan kegiatan penataan lingkungan yang berfokus pada kebersihan.

Dalam upaya ini, Kelurahan Harapanjaya berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor untuk menggelar “Gerakan Bebersih Sungai dan Biopori”.

Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Senin (2/12) di dua lokasi bendungan (DAM) Sungai Cikaret, Cibinong.

“Kegiatan ini melibatkan RT, RW, LPM, Karang Taruna, dan warga sekitar lokasi,” ujar Lurah Harapanjaya, Asep Taryat Taryana, Senin (2/12).

Ia menegaskan bahwa gerakan ini bertujuan mengurangi penumpukan sampah yang selama ini menjadi masalah di Sungai Cikaret.

Asep menyampaikan rasa terima kasihnya kepada DLH Kabupaten Bogor atas kepedulian dan perhatian yang diberikan terhadap isu lingkungan di wilayahnya.

“Kerjasama ini sangat penting untuk menjaga kelestarian lingkungan,” tambahnya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Camat Cibinong, Acep Sajidin, dan Kepala Bidang Pencemaran Sampah dan Kemitraan DLH Kabupaten Bogor, Cholid Mawardi, SE. MM, bersama jajarannya.

Asep menjelaskan, kolaborasi ini tidak hanya fokus pada membersihkan sungai, tetapi juga pembuatan lubang biopori sebagai langkah mitigasi untuk mencegah banjir dan meningkatkan resapan air.

BACA JUGA:  Apresiasi Gerakan Pangan Murah, Rudy Susmanto Minta Pemkab Bogor Awasi Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan

“Lubang biopori sangat bermanfaat untuk menjaga keseimbangan lingkungan,” ujarnya.

Selain itu, Camat Cibinong turut memberikan apresiasi atas inisiatif ini. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin agar penanganan sampah di wilayah Cibinong lebih terkelola.

“Kami ingin memastikan sungai tetap bersih dan lingkungan tetap terjaga,” kata Acep Sajidin.

Menurut Asep, gerakan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat. Keterlibatan aktif warga menjadi salah satu kunci keberhasilan program ini. “Semangat gotong royong menjadi kekuatan utama,” jelasnya.

Kegiatan ini juga menjadi momentum edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai.

DLH Kabupaten Bogor memberikan arahan teknis mengenai cara membersihkan sungai secara efektif dan pembuatan biopori.

Dalam pantauan langsung di lokasi, terlihat antusiasme warga yang ikut membersihkan sampah dan menggali lubang biopori.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kesadaran bersama dalam menjaga lingkungan.

Selain membersihkan sampah, kegiatan ini juga difokuskan pada pemilahan dan pengelolaan limbah agar tidak mencemari sungai.

“Sampah plastik menjadi perhatian utama dalam kegiatan ini,” ungkap Cholid Mawardi.

BACA JUGA:  Asita Dukung Pengembangan Pariwisata Kabupaten Bogor

Program ini diharapkan mampu menginspirasi wilayah lain untuk melakukan hal serupa.

“Kami ingin Kelurahan Harapanjaya menjadi contoh bagi daerah lain,” kata Asep.

Asep juga mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan.

“Mari kita jaga lingkungan kita agar tetap sehat dan nyaman untuk generasi mendatang,” imbaunya.

Tak hanya itu, DLH Kabupaten Bogor juga berencana untuk memperluas program ini ke wilayah lain di Kabupaten Bogor.

“Kerjasama lintas sektor sangat diperlukan untuk keberhasilan program lingkungan seperti ini,” tambah Cholid.

Gerakan Bebersih Sungai dan Biopori ini tidak hanya menjadi langkah praktis, tetapi juga simbol kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Dengan semangat gotong royong, kebersihan lingkungan dapat lebih terjaga.

Program ini diharapkan dapat mengurangi potensi banjir yang kerap terjadi di musim hujan.

“Dengan biopori, air hujan dapat terserap lebih baik dan tidak menyebabkan genangan,” jelas Asep.

Di akhir kegiatan, Asep kembali menegaskan pentingnya menjaga keberlanjutan program ini.

“Konsistensi adalah kunci agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” tutupnya.

Gerakan Bebersih Sungai dan Biopori menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor mampu memberikan solusi konkret terhadap permasalahan lingkungan.

Kelurahan Harapanjaya telah memulai langkah positif yang patut diapresiasi dan diteruskan.***

Tags: , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya

Berita Terbaru

Berita Populer

Wisata