DETAKBOGOR.COM – Di tengah persiapan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor 2024, langkah politik yang diambil oleh tiga partai besar – Golkar, PAN, dan Demokrat – menjadi sorotan.
Koalisi yang terbentuk antara ketiga partai ini tidak hanya menandai sebuah strategi pemenangan, tetapi juga menetapkan arah politik yang akan diambil oleh Kabupaten Bogor dalam beberapa tahun ke depan.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor dengan DPD PAN dan DPC Partai Demokrat merupakan sebuah langkah awal yang signifikan.
MoU ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah komitmen bersama untuk mendukung Ade Ruhandi, atau yang akrab disapa Jaro Ade, sebagai calon Bupati Bogor.
Sinergi untuk Kemajuan
Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi, menyatakan bahwa kerja sama ini adalah langkah besar yang diambil Golkar sebagai modal awal untuk kemajuan Kabupaten Bogor.
Ini menunjukkan bahwa Golkar tidak hanya fokus pada aspek pemenangan Pilkada, tetapi juga pada visi pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Optimisme dan Strategi Pemenangan
Arif Abdi, Ketua DPD PAN Kabupaten Bogor, mengungkapkan optimisme yang tinggi terhadap kerja sama ini. Beliau yakin bahwa MoU ini adalah titik awal yang baik untuk koalisi dalam memenangkan Jaro Ade.
Hal ini mencerminkan keyakinan bahwa koalisi memiliki strategi yang matang dan siap untuk diimplementasikan.
Loyalitas dan Dukungan Masa Lalu
Dede Chandra Sasmita dari Partai Demokrat menekankan pentingnya loyalitas dan dukungan masa lalu. Beliau mengingatkan Jaro Ade untuk tidak melupakan partai pengusung pada Pilkada 2018 lalu.
Ini menunjukkan bahwa sejarah dan hubungan antarpartai memiliki peran penting dalam dinamika politik saat ini.
Komitmen Bersama untuk Pembangunan
Jaro Ade sendiri mengapresiasi penandatangan MoU tersebut, menekankan bahwa ini bukan hanya tentang pemenangan, tetapi juga tentang kerja sama untuk membangun Kabupaten Bogor.
Ajakan untuk menghormati proses dan tahapan yang dilakukan menunjukkan sikap inklusif dan demokratis yang diharapkan dapat menarik dukungan dari masyarakat.
Kesimpulannya adalah, koalisi antara Golkar, PAN, dan Demokrat ini tidak hanya akan menentukan hasil Pilkada Kabupaten Bogor 2024, tetapi juga akan mempengaruhi arah kebijakan dan pembangunan daerah di masa depan.
Kerja sama ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan visi bersama dalam politik lokal, dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik dan efektif.
Dengan fondasi yang kuat dan strategi yang terencana, koalisi ini berpotensi membawa perubahan signifikan bagi Kabupaten Bogor.***
Penulis: Muzakkir, S.IP
Tags: Demokrat, Golkar, Kabupaten Bogor, koalisi, PAN, Pilkada
Baca Juga
-
Berita.Headline
Angka Kasus DBD Meningkat, Pemkab Bogor Ajak Masyarakat Bergerak Bersama Lakukan PSN
-
Berita.Headline
Pembukaan Pendidikan 898 Kadet Mahasiswa Baru Unhan RI TA 2024/2025 Dipimpin Wamenhan M. Herindra
-
Berita.Headline
Ajat Rochmat Jatnika Ungkap Strategi Pemkab Bogor Lawan Stunting
-
Berita.Headline
Trail Run Sentul Gede Pangrango 2024: Ajang Bergengsi Memikat Pelari Mancanegara
-
Headline.politik
Bersama SELLY, Elly Rachmat Yasin Targetkan 21 Persen Suara di Dramaga
-
Berita.Headline.olahraga
Turnamen Golf HJB ke-543 di Bogor: Perpaduan Olahraga, Budaya, dan Penggerak Ekonomi Lokal
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline
Dedikasi Rudy Susmanto, Menyulut Inspirasi dan Harapan Atlet Difabel Bogor di Peparnas 2024
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor Ajak Kader Pangan Tangani Food Waste Melalui Edukasi dan Sosialisasi
-
Berita.Headline.olahraga
Dispora Kabupaten Bogor Gelar Pelatihan Ortrad Angkatan Kedua: Menjaga Warisan Budaya Lewat Olahraga Tradisional
-
Berita.Headline
Waspada Ancaman HIV/AIDS, Lekas Gelar Tes Kesehatan Massal di Kawasan Puncak
-
Berita.Headline
Kwartir Ranting Cibinong Gelar Raimuna 2024: Bersama Kolaborasi Membangun Negeri
-
Berita.Headline.olahraga
Arif Abdul Hafiz: Bintang Muda Catur Dari Bogor ke Swiss, Siap Taklukkan Biel Open 2024