DETAK BOGOR – Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menegaskan bahwa Kabupaten Bogor saat ini berada dalam kondisi darurat sampah.
Setiap harinya, daerah ini menghasilkan sekitar 2.700 ton sampah, namun hanya sekitar 1.200 ton yang dapat dikelola dengan metode konvensional, sisanya sekitar 1.500 ton sampah belum tertangani secara memadai.
“Setiap hari, kita menghadapi volume sampah sebesar 2.700 ton, dan kapasitas pengelolaan kita hanya mencapai sekitar 1.200 ton. Sisanya sebanyak 1.500 ton belum dapat terkelola,” kata Asmawa.
Dalam upaya mencari solusi atas permasalahan ini, Pemkab Bogor telah bekerja sama dengan PT. Teknotama Lingkungan Internusa. Diskusi intensif untuk merumuskan strategi pengelolaan sampah diadakan di ruang kerja Pj Bupati Bogor, Cibinong, pada Selasa (9/7/2024).
Asmawa Tosepu optimis, dengan perspektif baru dalam pengelolaan sampah, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Galuga dapat memperbaiki mekanisme pengelolaannya.
“Mudah-mudahan ke depan, dengan pendekatan pengelolaan sampah yang baru, TPA Galuga bisa berubah mekanisme pengelolaannya menjadi lebih baik sehingga sampah di Kabupaten Bogor dapat terkelola dengan baik,” tuturnya dengan penuh harap.
Sebagai bagian dari solusi jangka pendek, Kabupaten Bogor mendapat kuota harian sebanyak empat truk sampah yang akan dibawa ke Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo.
Sementara itu, PT. Teknotama Lingkungan Internusa akan membantu dalam pengelolaan TPA di Galuga, diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih optimal.
Asmawa Tosepu menutup pernyataannya dengan harapan besar agar masalah sampah di Kabupaten Bogor dapat segera diatasi.
“Dengan perspektif pengelolaan sampah yang baru, TPA Galuga diharapkan bisa bertransformasi dan mekanisme pengelolaannya menjadi lebih baik, sehingga seluruh sampah di Kabupaten Bogor dapat tertangani dengan baik,” pungkasnya.
Dengan berbagai langkah dan kerjasama yang sedang dijalankan, Pemkab Bogor berkomitmen untuk terus mencari solusi terbaik dalam mengatasi permasalahan sampah demi menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat.***
Editor: Muzakkir
Tags: Asmawa Tosepu, Bupati Bogo, Kabupaten Bogor, Sampa
Baca Juga
-
Berita.Headline
Festival Ternak dan Seni Ketangkasan Domba 2024, Dorong Sinergi Peternakan dan Pariwisata
-
Berita.Headline
Resmi Beroperasi, Mall Pelayanan Publik Pemkab Bogor Sediakan 70 Jenis Layanan
-
Headline.wisata
Rekomendasi 7 Destinasi Wisata Bogor Murah yang Cocok untuk Cucurak dan Munggahan Menyambut Ramadhan
-
Berita.Headline
Alun-alun Desa Ciburayut Siap Jadi Pusat Perayaan Hari Koperasi Nasional ke-77 Kabupaten Bogor
-
Berita.Headline
Kapolres Bogor Lepas 450 Pemudik Gratis di Cibinong
-
Berita.politik
Pimpinan DPRD Kabupaten Bogor Mendorong Partisipasi Masyarakat Sukseskan Pemilu 2024
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Berita Pilihan.Headline
Pengurus DPD KNPI Kabupaten Bogor Hasil Musdalub Siap Dilantik, Wahyudi Chaniago Antusias Menuju Era Baru
-
Headline.Lifestyle
Kolang Kaling: Makanan Khas Bulan Ramadhan, Si Manis Pencuci Mulut yang Penuh Manfaat
-
Berita.Headline
Asmawa Tosepu Lepas Keberangkatan Jamaah Haji Kabupaten Bogor
-
Headline.politik
Pilkada Kabupaten Bogor 2024, Mengapa Rudy Susmanto Berbeda dari Calon Lain
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor Ajukan Perubahan Badan Hukum Dua Perusahaan Daerah, Ketua DPRD Rudy Susmanto: Urgensinya Seperti Apa?
-
Berita.Headline.olahraga
SOIna Cup 2024: Ajang Olahraga Spesial Perdana di Bawah Kepemimpinan Ahmad Azwary