DPRD Kabupaten Bogor Sepakat Lanjutkan Penataan Kawasan Puncak

Penataan Kawasan PuncakDPRD Kabupaten Bogor Sepakat Lanjutkan Penataan Kawasan Puncak

DETAK BOGOR – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto mengungkapkan, pihak legislatif mendukung penuh kelanjutan penataan kawasan wisata Puncak. Hal ini disampaikan Rudy usai rapat koordinasi Program Kegiatan 2024-2025 yang digelar di ruang serbaguna DPRD beberapa waktu lalu.

Menurut Rudy, DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor telah bersepakat untuk melanjutkan penataan kawasan Puncak. Langkah awal yang sudah dilakukan adalah pemindahan pedagang kaki lima (PKL) ke rest area yang lebih teratur.

Rudy menilai, langkah yang diambil oleh Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dalam menata kawasan wisata tersebut merupakan tindakan yang sangat terukur dan patut mendapat apresiasi.

“Pj Bupati Bogor telah melakukan langkah yang tepat dengan menertibkan PKL. Ini adalah langkah awal yang positif dalam penataan Puncak. Kami di DPRD akan terus mendukung dengan menganggarkan kebutuhan infrastruktur yang diperlukan,” ujar Rudy.

Rudy juga menekankan, Pj Bupati telah menyiapkan fondasi yang kuat bagi kepala daerah terpilih di masa depan, dengan salah satu warisannya adalah penertiban PKL.

BACA JUGA:  HJB ke-542 DPRD Kabupaten Bogor Anugerahkan Penghargaan Istimewa untuk Tokoh Inspiratif

“Pj Bupati telah mempersiapkan hadiah untuk kepala daerah terpilih nanti dengan meninggalkan warisan penataan Puncak. Tugas kita adalah melanjutkan dan memastikan bahwa PKL yang belum mendapatkan tempat dapat ditempatkan di lokasi yang layak,” tambah Rudy.

Dalam kesempatan tersebut, Rudy juga menegaskan, program kegiatan tahun ini dan 2025 harus dijalankan dengan seksama sesuai dengan tujuannya.

“Kami memiliki semangat yang sama. Ke depan, jangan sampai ada lagi masyarakat yang mengeluh tentang jalan rusak. Kami di DPRD meminta agar jajaran ASN di Kabupaten Bogor lebih memperhatikan kebutuhan masyarakat,” kata Rudy.

Di tempat yang sama, Penjabat Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengatakan, hasil rapat koordinasi dengan DPRD Kabupaten Bogor akan dilaksanakan oleh kepala daerah definitif berikutnya.

“Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini akan kami akomodir dalam APBD 2025 dan nantinya dilaksanakan oleh kepala daerah yang definitif,” kata Asmawa.

Asmawa menambahkan, Kabupaten Bogor, sebagai bagian dari aglomerasi Jabodetabekjur, memiliki kewajiban untuk menyesuaikan diri dengan rencana pembangunan dari pemerintah pusat. Hal ini mencakup sektor pendidikan, kesehatan, serta peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan ekonomi.

BACA JUGA:  Momentum Hari Kartini, Rudy Susmanto Ajak Pemerintah Kabupaten Bogor Galakkan Program Pemberdayaan Perempuan

“Momen ini adalah kesempatan bagi kita untuk melihat apa yang dibutuhkan oleh masyarakat saat ini, baik dari segi infrastruktur, SDM, maupun ekonomi,” tutup Asmawa Tosepu.

Penataan kawasan wisata Puncak bukan hanya soal mempercantik area wisata, tetapi juga memastikan kesejahteraan para PKL yang menjadi bagian dari ekosistem tersebut. Langkah-langkah yang sudah diambil seperti pemindahan PKL ke rest area adalah bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menata kawasan ini secara berkelanjutan.

Dengan semangat kolaborasi antara DPRD dan Pemkab Bogor, penataan kawasan Puncak diharapkan dapat menjadi contoh keberhasilan program pembangunan daerah yang berfokus pada kebutuhan masyarakat.

Melalui anggaran yang tepat dan pelaksanaan program yang terukur, kawasan Puncak dapat menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik bagi wisatawan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga lokal.

DPRD Kabupaten Bogor bersama Pemkab Bogor terus berkomitmen untuk melanjutkan langkah-langkah positif ini, memastikan bahwa penataan Puncak dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.***

Tags: , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya