Diskusi Publik JJB: ‘Peran Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor dalam Percepatan Pembangunan’, Evaluasi dan Solusi

Anggota DPR RIDiskusi Publik JJB: 'Peran Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor dalam Percepatan Pembangunan'.

DETAK BOGOR – Jaringan Jurnalis Bogor (JJB) mengadakan diskusi publik di Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong, pada Rabu (24/1/2024) dengan tema ‘Peran Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bogor Dalam Percepatan Pembangunan’.

Diskusi ini merupakan platform bagi anggota legislatif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Bogor untuk berbagi pemikiran dan solusi terkait pembangunan.

Dalam forum diskusi ini, hadir Ray Rangkuti, pengamat politik dari Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA), serta sejumlah tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi kepemudaan yang berasal dari Kabupaten Bogor.

Absennya Wakil Rakyat dan Dampaknya

Sayangnya, dari sembilan wakil rakyat asal Kabupaten Bogor, hanya tiga orang yang hadir dalam diskusi ini, yaitu anggota Komisi VII DPR-RI, Adian Napitupulu, anggota Komisi V DPR-RI, Mulyadi, dan Anggota Komisi I DPR-RI, Fadli Zon.

Kehadiran yang minim ini menciptakan celah dalam mendiskusikan berbagai permasalahan yang dihadapi Kabupaten Bogor.

BACA JUGA:  Kembali Fokus Usai Pemilu, Dechan Siap Bawa PBVSI Kabupaten Bogor Meraih Emas di Porprov Jabar 2026

Mencari Solusi Bersama

Diskusi ini bertujuan untuk mengevaluasi dan mencari solusi atas permasalahan pembangunan di Kabupaten Bogor.

Ketua Harian JJB, Effendi Tobing menjelaskan, melalui diskusi ini, mereka berupaya mengumpulkan para anggota DPR untuk bersama-sama memikirkan percepatan pembangunan di Kabupaten Bogor.

Tantangan Pembangunan di Kabupaten Bogor

Berbagai persoalan yang menghambat laju pembangunan di Kabupaten Bogor diangkat dalam diskusi ini.

Mulai dari masalah jalan tambang di Bogor Barat hingga pembangunan jalur Puncak Dua, Kabupaten Bogor memiliki tantangan besar.

Dengan diskusi ini diharapkan para anggota DPR dapil Kabupaten Bogor bersatu dan berjuang bersama, sehingga persoalan-persoalan ini bisa diatasi.

Pentingnya Peran Pj. Bupati Bogor

Namun, kehadiran Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dalam diskusi publik ini absen.
Tobing menyayangkan hal ini karena sebagai kepala daerah, seharusnya Pj. Bupati Bogor mengakomodir aspirasi yang disuarakan.

BACA JUGA:  Desain Kreatif Rumah Mungil: Solusi Cerdas di Lahan Terbatas dengan Sentuhan Tropis

Diskusi melibatkan anggota DPR-RI, dan ketidakhadiran Pj. Bupati Bogor dianggap sangat disayangkan.

“JJB sudah dua kali mengundang Pj. Bupati Bogor untuk mengikuti diskusi publik membahas pembangunan di Kabupaten Bogor. Namun dia selalu berhalangan hadir,” ungkap Tobing.

Tobing menyatakan, dalam undangan sebelumnya, Pj. Bupati Bogor juga berhalangan hadir.

Ketidakhadirannya tentu sangat mengecewakan, karena banyak masyarakat yang menyuarakan aspirasinya dalam forum ini.

Sebagai kepala daerah, seharusnya Pj. Bupati Bogor berpartisipasi aktif dalam diskusi untuk mendengarkan dan bila perlu ditindaklanjuti apa yang menjadi aspirasi masyarakat.

Diskusi ini menjadi wadah untuk evaluasi dan pencarian solusi bagi permasalahan pembangunan di Kabupaten Bogor.

Untuk mencapai percepatan pembangunan yang diinginkan, dibutuhkan kolaborasi aktif antara anggota DPR dapil Kabupaten Bogor dan Pemkab Bogor.

Kehadiran dan partisipasi aktif semua pihak, termasuk Pj. Bupati Bogor, sangat penting agar dapat menjadi masukan dalam merumuskan langkah-langkah strategis untuk mengatasi berbagai tantangan pembangunan yang dihadapi Kabupaten Bogor.

Tags: , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya