TP-PKK Karangasem Bali Kunjungi TP-PKK Kabupaten Bogor Belajar Tingkatkan Pengelolaan Posyandu dan UMKM

PKKTP-PKK Karangasem Bali Kunjungi TP-PKK Kabupaten Bogor

DETAKBOGOR.COM – Guna meningkatkan pengelolaan Posyandu dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau TP-PKK Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, melakukan kunjungan studi referensi ke TP-PKK Kabupaten Bogor, Selasa (29/10).

Dalam kunjungan TP-PKK Kabupaten Karangasem  ini juga dimanfaatkan untuk meninjau langsung Posyandu Anyelir yang berlokasi di RW 14, Ciriung, Cibinong.

Rombongan TP-PKK Kabupaten Karangasem diterima secara resmi oleh Penjabat (Pj) Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, RR. Indah Dewi Pangesti Bachril, di Pendopo Bupati Bogor.

Dalam sambutannya, Indah memaparkan bahwa Kabupaten Bogor memiliki 5.152 posyandu, terdiri dari 1.898 posyandu pratama dan 1.859 posyandu mandiri, serta didukung oleh 26.618 kader yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.

Menurut Indah, pembinaan posyandu merupakan tugas penting bagi TP-PKK sebagai penggerak kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, seluruh Ketua TP-PKK di tingkat kecamatan maupun desa di Kabupaten Bogor dituntut berinovasi dalam pembinaan posyandu.

BACA JUGA:  Pemkab Bogor Gelar Dialog Nasional Ketahanan Ekonomi: Fokus UMKM dan Pangan

“Program pembinaan ini harus mencakup berbagai aspek demi kesejahteraan ibu, anak, dan keluarga, sekaligus mendukung pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) menuju Indonesia Emas,” ujarnya.

Indah menambahkan, selain pembinaan posyandu, Pemkab Bogor juga memberikan perhatian besar terhadap pengembangan UMKM dengan memfasilitasi berbagai produk unggulan daerah, mulai dari kuliner hingga kerajinan.

“Kami berharap kunjungan ini dapat memperkaya wawasan dan memperkuat tali silaturahmi serta kerja sama antara TP-PKK Kabupaten Bogor dan Kabupaten Karangasem,” katanya.

Sementara Plt. Ketua TP-PKK Kabupaten Karangasem, Bali, Sarini Artha Dipa menjelaskan, tujuan dari studi referensi ini adalah untuk memaksimalkan pengelolaan posyandu, mulai dari peningkatan kapasitas kader, pengembangan SDM, hingga implementasi program-program posyandu.

“Posyandu adalah lembaga pemberdayaan masyarakat yang strategis untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat, terutama untuk anak balita dan ibu hamil, sehingga diharapkan dapat mencegah stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tuturnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bogor, Iman Wahyu Budiana, mengungkapkan bahwa Kabupaten Bogor memiliki sekitar 34.636 UMKM yang aktif. Pemkab Bogor turut mendukung dengan menyediakan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikasi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) guna memberikan legalitas kepada para pelaku usaha.

BACA JUGA:  Momen Romantis Honeymoon Bunga Citra Lestari dan Tiko Aryawardhana di Pulau Dewata

“Kami berharap program ini bisa mendorong pertumbuhan UMKM dan pada akhirnya juga menggerakkan roda perekonomian Kabupaten Bogor,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Camat Cibinong, Acep Sajidin, menyampaikan bahwa Kecamatan Cibinong memiliki 215 posyandu di bawah pembinaan empat puskesmas, yaitu Puskesmas Karadenan, Cibinong, Cirimekar, dan Pabuaran Indah. Kegiatan posyandu di wilayahnya telah berjalan dengan baik, seperti yang ditunjukkan oleh Posyandu Anyelir yang sepenuhnya dibiayai oleh swadaya masyarakat.

“Masyarakat sangat memahami pentingnya posyandu dan terlibat aktif dalam kegiatan ini. Alhamdulillah, pembinaan posyandu juga berjalan dengan baik,” tandasnya.

Kunjungan studi referensi TP-PKK Kabupaten Karangasem Bali ini diharapkan dapat menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antara kedua wilayah, serta memberikan inspirasi bagi pengembangan posyandu dan UMKM di Kabupaten Karangasem.

Tags: , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya