Lampung| DetakBogor.Com – Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Siruaya Utamawan, memimpin forum Serap Aspirasi Stakeholders atas Dinamika Kebijakan Program JKN di Bandar Lampung, Kamis (22/10/2025).
Forum tersebut membahas empat isu strategis JKN, yakni implementasi KRIS (Kelas Rawat Inap Standar), sistem rujukan berbasis kompetensi, kewajiban Rekam Medis Elektronik (RME), serta rencana perubahan tarif INA-CBGs menjadi iDRG.
Menurut Siruaya Utamawan, forum tersebut digelar serentak di beberapa wilayah untuk menampung masukan faktual dari fasilitas kesehatan sebelum kebijakan JKN difinalisasi.
Ia meminta peserta tidak ragu menyampaikan kendala teknis maupun kekhawatiran atas dampak kebijakan bagi rumah sakit dan peserta JKN.
Dalam dialog, muncul sejumlah catatan. Implementasi KRIS dinilai berisiko menurunkan kenyamanan peserta dan membebani RS secara investasi.
Rujukan berbasis kompetensi dikhawatirkan memusatkan pasien di RS paripurna. Sementara itu, perubahan tarif ke iDRG dianggap belum jelas sehingga menyulitkan RS mengambil keputusan investasi.
Pada sisi RME, meski secara teknis Lampung siap, peserta menggarisbawahi isu kerahasiaan data pasien serta beban biaya TTE bagi RS swasta.
Menanggapi aspirasi itu, Siruaya Utamawan menegaskan bahwa prinsip awal kebijakan JKN tetap diarahkan pada keberlanjutan sistem tanpa mengorbankan mutu layanan.
Ia merangkum bahwa KRIS didukung dengan catatan mutu tidak turun, uji coba rujukan kompetensi minimal enam bulan, dan pendapatan RS pada skema iDRG tidak lebih rendah dari tarif saat ini.
“Program yang baik kita dukung, dengan catatan tidak mengabaikan mutu dan keadilan bagi fasilitas kesehatan,” ujarnya.***
Tags: Bandar Lampung, BPJS Kesehatan, iDRG, JKN, KRIS, Siruaya Utamawan
Baca Juga
-
Berita.Headline
Bukan Sekadar Slogan! Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara Soroti Makna Hari Kesaktian Pancasila
-
Berita.Headline
Dilengkapi Layanan Terpadu Pelita Hati dan Taman Ibu Soed, Bupati Bogor Minta RSUD Dr. KH. Idham Chalid Berikan Layanan Kesehatan Terbaik
-
Berita.Headline.politik
Rudy Susmanto Minta Restu PCNU Bogor, KH Aim Zaimuddin: Semoga Memimpin Hingga 2035
-
Berita.Headline
Pj Bupati Bogor Ultimatum Pedagang Segera Isi Kekosongan Kios Rest Area Gunung Mas
-
Berita.Headline
Reses Masa Sidang II 2024 – 2025, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Terima Aspirasi Masyarakat Rumpin
-
Berita.Headline.olahraga
NPCI Kabupaten Bogor Siap Kirim Atlet Disabilitas Terbaik ke Talent Scouting Nasional ‘Mendobrak Batas’ 2025
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline.olahraga
57 Pegiat Olahraga KORMI Kota Bogor Dilepas ke FORNAS VIII NTB
-
Berita.Headline.politik
Rudy Susmanto Diarak Ribuan Relawan Menuju Kampanye Akbar di Sentul
-
Berita.Headline.olahraga
Atlet Hapkido Kota Bogor Borong 6 Emas di Kejurnas 2025, Khaerullah Jadi The Best Player
-
Berita.Headline.olahraga
Gebrakan Perdana SOIna Kabupaten Bogor: Coaching Clinic Seven Side-A Football
-
Berita.Headline
Ketua PWI Pusat Klarifikasi: Pencabutan Pembekuan PWI Jabar Tak Pengaruhi Plt di Kabupaten/Kota
-
Berita.Headline.olahraga
1.243 Atlet Bersaing di Kejuaraan Panahan Piala Kementerian Kebudayaan 2025 di Sentul






















