Publikasi Kinerja Setda Kabupaten Bogor 2024: Inisiator Penggerak Kolaborasi dan Sinergi Kabupaten Bogor Tegar Beriman dan Berkelanjutan

DETAKBOGOR.COM – Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bogor memegang peran strategis dalam mengoordinasikan tugas-tugas pemerintahan, memberikan pelayanan administratif, serta memastikan kebijakan daerah terlaksana secara efektif.

Sebagai salah satu tulang punggung pemerintah daerah, Setda memiliki tugas pokok membantu Bupati Bogor dalam penyusunan kebijakan dan pengkoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas perangkat daerah serta pelayanan administratif lainnya.

Peran Fungsi Utama Setda Kabupaten Bogor

Dalam menjalankan tugasnya, Setda memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya:

1. Mengoordinasikan penyusunan kebijakan daerah.

2. Mengawasi pelaksanaan tugas perangkat daerah.

3. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah.

4. Memberikan pelayanan administrasi serta membina aparatur sipil negara.

5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan bidangnya.

Capaian Strategis dan Kegiatan Utama

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat

Lingkup kerja asisten ini mencakup koordinasi dengan berbagai instansi, mulai dari Inspektorat hingga BPBD. Salah satu fokus utama adalah kunjungan kerja Penjabat (Pj.) Bupati Bogor ke 18 kecamatan untuk menjaring aspirasi masyarakat, menggali potensi daerah, dan mencari solusi atas permasalahan di lapangan.

BACA JUGA:  Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto Berharap Tiga Besar Nama Calon Sekda Adalah yang Terbaik

Selain itu, Bagian Kerja Sama Daerah telah melaksanakan penyuluhan hukum di beberapa desa serta penandatanganan dokumen kerja sama dengan berbagai kementerian/lembaga. Penilaian indeks reformasi hukum oleh Kementerian Hukum mencatat prestasi gemilang Kabupaten Bogor dengan skor 99,82 (kategori AA).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan

Dalam menghadapi tantangan ekonomi, Pemerintah Kabupaten Bogor aktif mengendalikan inflasi melalui berbagai langkah strategis, seperti Gerakan Pangan Murah Keliling (GPM-LINK) dan operasi pasar murah.

Kabupaten Bogor juga memperoleh Dana Insentif Fiskal sebesar Rp5,56 miliar sebagai penghargaan atas pengelolaan keuangan yang baik.

Sementara itu, proyek pengelolaan sampah di TPPAS Regional Lulut Nambo menjadi sorotan. Proyek ini tidak hanya menjadi solusi pengolahan sampah, tetapi juga memanfaatkan teknologi untuk menghasilkan energi terbarukan.

BACA JUGA:  Jelang Pelantikan Prabowo Subianto, Rudy Susmanto Gelar Tasyakuran bersama Rakyat Bogor

Asisten Administrasi Umum

Inovasi juga menjadi fokus utama di lingkup ini. Aplikasi Smart Assistant Management (SAM) diluncurkan untuk mendukung layanan agenda harian perangkat daerah secara terintegrasi.

Selain itu, reformasi birokrasi terus didorong melalui forum diskusi dan pelatihan untuk meningkatkan kinerja organisasi.

Kegiatan Ikonik dan Penghargaan

Kabupaten Bogor terus mencatatkan prestasi, termasuk dalam pengelolaan Geopark Nasional Bogor Halimun Salak sebagai destinasi wisata bertaraf internasional.

Penyelenggaraan acara besar seperti Hari Jadi Bogor ke-542 dan kunjungan Ibu Negara Iriana Joko Widodo juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mempererat hubungan dengan masyarakat.

Dengan berbagai langkah strategis yang telah diambil, Setda Kabupaten Bogor terus berupaya menjadi motor penggerak utama pembangunan dan pelayanan masyarakat.

Kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat menjadi kunci dalam mewujudkan Kabupaten Bogor yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.***

Tags: ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya