DETAKBOGOR.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor meluncurkan “Saung Inflasi” sebagai bagian dari komitmennya untuk mengoptimalkan pengendalian inflasi dan menjaga stabilitas pangan, terutama beras.
Saung Inflasi ini resmi diluncurkan pada Kamis (28/11/2024) di Kantor Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor oleh Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri, didampingi Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor serta Plt. Kepala DKP Kabupaten Bogor.
Saung Inflasi terdiri dari lima kios pangan yang tersebar di berbagai lokasi. Selain satu kios di Kantor DKP, empat lainnya berada di Kecamatan Cileungsi (dua kios di Desa Bojong Kulur), Kecamatan Ciomas, dan Kecamatan Dramaga.
Kios-kios ini dikelola langsung oleh kelompok tani, dengan tujuan utama menjaga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pangan pokok.
Inovasi Pengendalian Inflasi
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri mengapresiasi inovasi ini sebagai langkah strategis dan terintegrasi dalam mengendalikan inflasi.
Menurutnya, kombinasi kios pangan dan urban farming menjadi pendekatan yang efektif untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan.
“Kita harapkan Saung Inflasi ini menjadi model yang dapat ditiru daerah lain di Indonesia. Ini adalah momentum bersejarah, di mana kita menggabungkan konsep mini food station dengan urban farming, yang akan terus kita kembangkan,” ujar Bachril.
Bachril menambahkan, pengendalian inflasi di Kabupaten Bogor menunjukkan tren positif, sebagaimana terlihat dari indeks harga pangan, terutama pada 20 komoditas utama.
Ia optimistis kehadiran Saung Inflasi dapat menjadi solusi jangka panjang dengan rencana pengembangan satu kios pangan di setiap kecamatan.
Langkah Nyata untuk Ketahanan Pangan
Plt. Kepala DKP Kabupaten Bogor, Bambang Setia Aji menjelaskan, kios pangan Saung Inflasi menyediakan berbagai komoditas seperti beras, bawang merah, gula, telur, dan lainnya dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar.
Konsep ini merupakan pengembangan dari program Gerakan Pangan Murah (GPM), yang hingga kini telah dilakukan sebanyak 56 kali.
“Kios ini adalah bentuk kebangkitan dari program Toko Tani Indonesia, yang kini dihidupkan kembali secara lebih masif. Selain itu, melalui urban farming, masyarakat dapat memperoleh benih, pupuk organik, dan alat perkebunan, serta pelatihan budidaya sayuran, ayam petelur, ikan nila, dan hidroponik,” jelas Bambang.
Ia menambahkan, program GPM sebelumnya telah menyalurkan berbagai komoditas, seperti 245 ton beras, 20 ton ayam, 7 ton daging ayam dan sapi, serta puluhan ton bahan pangan lainnya.
Semua ini bertujuan untuk memastikan akses masyarakat terhadap pangan yang berkualitas, aman, bergizi, dan terjangkau.
Harapan Besar untuk Saung Inflasi
Dengan peluncuran Saung Inflasi, Pemkab Bogor berharap dapat mengoptimalkan pengendalian inflasi sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Langkah ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk menjaga ketersediaan pangan sekaligus menstabilkan harga di tengah tantangan ekonomi yang ada. Semoga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkas Bachril.
Keberadaan Saung Inflasi ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi lokal dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan ketahanan pangan, menstabilkan harga, dan mendukung kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bogor.***
Tags: Bachri Bakri, Pangan, Saung Inflasi
Baca Juga
-
Berita.Headline.olahraga
PDBI Kota Bogor Seleksi 28 Atlet untuk Porprov Jabar 2026
-
Berita.Headline
DPRD dan Pemkab Bogor Tetapkan Perubahan Propemperda 2024 dalam Rapat Paripurna
-
Berita.Headline.politik
Bawaslu Kabupaten Bogor Identifikasi 488 TPS Rawan
-
Berita.Headline.olahraga
Kontingen Kabupaten Bogor Siap Beraksi di Pospeda Jabar 2024, Targetkan Juara Umum
-
Headline.Lifestyle
Hadir dengan Desain Stylish dan Fitur Canggih, Xiaomi Pad 6S Pro Siap Memukau Kaula Muda Bogor
-
Berita.Headline
Hadiri Harlah KNPI ke-51, ini Pesan Penting Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline
Berhasil Pangkas Waktu Tunggu Layanan Rawat Jalan, Program LARAS RSUD Cibinong Jadi Pilot Project
-
Berita.Headline
Bawaslu Kabupaten Bogor Ungkap 10 PPK Melanggar Etika dalam Pemilu 2024: Peringatan bagi Proses Pilkada Mendatang
-
Berita.Headline.politik
Capres Prabowo Subianto Memilih di TPS 33 Bojongkoneng, Harapan Kemenangan Satu Putaran Pilpres 2024
-
Berita.Headline
Pj Bupati Bogor Eratkan Silaturahmi melalui Halal Bi Halal, Menyongsong Pilkada 2024″
-
Berita.Headline
Pascapenertiban Bangunan Liar di Puncak, Rest Area Gunung Mas Ramai Pengunjung
-
Berita.Headline.politik
Menggema! Ribuan Relawan PERSUS Siap Menangkan Pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade