FORKOT II KORMI Kota Bogor 2025 Gelar Lomba Tonis, Dorong Gaya Hidup Sehat dan Potensi Prestasi

DETAKBOGOR.COM – Festival Olahraga Masyarakat (FORKOT) II Tahun 2025 yang digelar Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Bogor terus berlanjut dengan menghadirkan cabang olahraga (cabor) inovatif dan menarik.

Kali ini, giliran cabang olahraga tonis yang digelar oleh Induk Organisasi Olahraga (Inorga) Perkumpulan Tonis Seluruh Indonesia (Pertonsi) di Hall Indoor, Kecamatan Bogor Selatan, Sabtu (5/7/2025).

Event ini diikuti puluhan peserta dari tiga kecamatan, yakni Bogor Selatan, Bogor Barat, dan Bogor Tengah.

Mereka bersaing dalam tiga kategori lomba, yaitu ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Seluruh kategori terbuka untuk kelompok usia bebas, mencerminkan semangat inklusivitas dalam olahraga masyarakat.

BACA JUGA:  Ketua DPRD Bogor Minta Gubernur Jabar dan Bupati Bogor yang Baru Dorong Percepatan Proyek Jalan Tambang

Ketua KORMI Kota Bogor, Zaenul Mutaqin, mengapresiasi antusiasme para peserta dan pegiat olahraga tonis.

Ia menyebutkan bahwa kegiatan seperti ini berperan penting dalam menggali potensi sekaligus membangun budaya olahraga di masyarakat.

“Kegiatan ini bukan hanya soal mengejar medali, tapi juga tentang menanamkan kebiasaan hidup sehat melalui olahraga. Namun prestasi tetap penting, dan terbukti saat Festival Olahraga Nasional di Bandung, salah satu atlet tonis dari Kota Bogor sukses meraih medali emas,” ujar Zaenul.

Lebih lanjut, Zaenul menegaskan bahwa FORKOT merupakan ruang bagi masyarakat untuk bersenang-senang dalam olahraga, bukan sekadar ajang kompetisi.

BACA JUGA:  Gebrakan Perdana SOIna Kabupaten Bogor: Coaching Clinic Seven Side-A Football

“Bergembiralah saat berolahraga, agar tubuh tetap sehat dan bugar. Mari jadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Pertonsi Kota Bogor, Tendi Satrio, berharap olahraga tonis dapat semakin dikenal luas oleh masyarakat.

Menurutnya, tonis merupakan perpaduan antara tenis dan bulu tangkis yang menyenangkan dan menyehatkan.

“Ke depan, kami akan bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga untuk mengenalkan tonis ke sekolah-sekolah. Kami ingin olahraga ini menjadi alternatif kegiatan fisik yang digemari generasi muda,” kata Tendi.

Tendi menekankan bahwa tonis bukan semata soal kompetisi, melainkan juga sarana untuk mengajak masyarakat menjalani hidup yang lebih aktif dan sehat.***

Tags: , , , , , , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya