DETAKBOGOR.COM – Musyawarah Kabupaten (Muskab) Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Kabupaten Bogor 2025 berakhir tanpa hasil.
Proses pemilihan Ketua Perbakin periode 2025-2029 mengalami kebuntuan setelah dua calon yang bersaing, R. Taufik Hutagalung (petahana) dan Farid Maruf, memperoleh suara imbang.
Dalam dua kali proses voting, baik Taufik maupun Farid sama-sama meraih dua suara dari empat klub pemilik hak suara.
Kondisi ini memicu kebuntuan alias deadlock, karena tidak ada calon yang unggul secara mayoritas.
Pelaksanaan Muskab sendiri berjalan cukup alot sejak awal sidang, dimulai dari pembahasan tata tertib hingga mekanisme pemilihan.
Situasi semakin rumit ketika salah satu klub peserta, Darussalam SC, memutuskan mundur dari musyawarah, sehingga hanya tersisa empat klub yang memberikan suara: Sayaga SC, Mandala SC, Eksekutif SC, dan Garuda Sakti SC.
Sementara dua klub lainnya tidak bisa memberikan suara lantaran berkas administrasi yang belum lengkap.
Kepala Bidang Organisasi Pengprov Perbakin Jawa Barat, Dedi Suprapto, menyebut situasi ini merupakan bagian dari dinamika demokrasi dalam organisasi olahraga.
“Kami sudah menjalankan proses Muskab sesuai tata tertib, meskipun belum mencapai hasil akhir. Tapi pelaksanaannya berlangsung demokratis,” kata Dedi kepada wartawan usai sidang Muskab.
Dedi menjelaskan, Pengprov Perbakin Jawa Barat akan segera berkoordinasi dengan Pengurus Besar (PB) Perbakin dan pengurus provinsi untuk menentukan langkah selanjutnya, apakah akan digelar musyawarah lanjutan atau muskab ulang.
Sambil menunggu keputusan resmi, Dedi memastikan Pengprov akan menunjuk caretaker untuk memimpin sementara organisasi, mengingat masa jabatan R. Taufik Hutagalung akan berakhir pada 31 Juli 2025.
“Caretaker akan diberi waktu 60 hari sejak diterbitkannya SK penunjukan untuk menyiapkan muskab lanjutan atau ulang. Jika melewati batas waktu, Pengprov akan mengambil alih proses,” tegas Dedi.
Terkait kemungkinan perubahan jumlah calon ketua pada musyawarah berikutnya, Dedi menyatakan hal tersebut bergantung pada mekanisme yang disepakati.
“Jika muskab diulang, bisa saja ada penjaringan ulang calon. Tapi karena kedua calon belum mundur, besar kemungkinan formatnya musyawarah lanjutan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa peserta yang sebelumnya memilih walk out tetap bisa kembali menggunakan hak suaranya, tergantung pada keputusan mereka pada musyawarah selanjutnya.***
Tags: caretaker Perbakin, deadlock Perbakin, Ketua Perbakin Bogor, Muscab Perbakin Bogor, pemilihan ketua Perbakin 2025, Perbakin Jawa Barat
Baca Juga
-
Berita.Headline
Perangi Stunting, Pemkab Bogor Resmikan Rumah Ceting Kedua
-
Berita.Top News
Asmawa Tosepu Dilantik Jadi Pj Bupati Bogor, ini Tugas Pertama Dari Pj Gubernur Jabar
-
Berita.Headline
Bupati Bogor Pastikan Jalan Abdul Fatah Diperbaiki Tahun Ini, Anggaran Ditambah Jadi Rp3,5 Miliar
-
Berita.Headline.politik
Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Anton Sukartono Suratto, Amanahkan Kursi DPR RI di Dapil Jabar V
-
Headline
Sambut HUT ke 63, Bank BJB Hadirkan Program Semarak Promo Diskon 63 Persen
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor Gelar Apel Pasukan Pengamanan Nataru 2024-2025
Rekomendasi lainnya
-
Headline.Berita Pilihan.wisata
Saung Sabin: Sensasi Berlibur dengan Nuansa Bali di Bogor Timur
-
Berita.Headline
Ketua DPRD Bogor Sastra Winara Apresiasi Kritik Yusfitriadi untuk Perbaikan Kinerja Dewan
-
Berita.Headline.politik
Debat Pilpres 2024, ini Jadwal dan Tema Debat Cawapres Selanjutnya
-
Berita.Headline
Cegah Terjadinya Keracunan Program MBG, Pemkab Bogor Perkuat Pengawasan
-
Berita.Headline.olahraga
Ketua DPRD Bogor, Rudy Susmanto Tegaskan Komitmen untuk Eksistensi Persikabo
-
Berita.Headline
Bupati Bogor Pastikan Jalan Abdul Fatah Diperbaiki Tahun Ini, Anggaran Ditambah Jadi Rp3,5 Miliar