DETAKBOGOR.COM – Langit Kabupaten Bogor baru saja menorehkan catatan baru. Rudy Susmanto, yang belum lama menjabat sebagai Bupati, sudah mengukir prestasi dengan menerima penghargaan dari Kapolri.
Sebuah pencapaian yang tentu membanggakan. Namun, di balik gemerlap apresiasi itu, ada sebuah catatan dari Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Wartawan Harian Bogor, H.RM Danang Donoroso.
Dalam pandangannya, Kabupaten Bogor terbukti istimewa, meski baru beberapa bulan menjabat, Rudy Susmanto telah menunjukkan capaian gemilang dengan menerima penghargaan dari Kapolri.
Namun Danang mengibarkan, kepemimpinan Kabupaten Bogor adalah sebuah kereta. Rudy Susmanto memang lokomotifnya, tapi laju pemerintahan ini tidak hanya ditentukan oleh seorang bupati semata.
“Cepat atau lambatnya laju pemerintahan ini tidak hanya bergantung pada lokomotifnya, tetapi juga pada gerbong yang mengiringinya yang harus seirama,” ujar Danang, dalam keterangannya, Sabtu (15/3).
Analogi ini mengandung makna mendalam. Lokomotif yang kuat dan bertenaga tidak akan banyak berarti jika gerbong di belakangnya bobrok.
Alih-alih melaju kencang, kereta bisa saja terseok-seok, tertatih di atas rel, bahkan berisiko keluar jalur.
Dalam konteks pemerintahan, gerbong-gerbong ini bisa berarti jajaran birokrat, perangkat daerah, hingga berbagai pemangku kepentingan yang turut menentukan arah kebijakan.
“Rudy Susmanto harus mampu memilih gerbong yang tepat. Jika tidak, sehebat apa pun lokomotifnya, perjalanan ini tetap akan penuh hambatan,” lanjut Danang.
Baginya, penghargaan yang diraih Rudy bukanlah akhir, melainkan sebuah pengingat bahwa ada pekerjaan besar yang menanti.
Tantangan terbesar Rudy kini bukan sekadar menjaga prestasi, tetapi memastikan bahwa seluruh komponen dalam pemerintahannya selaras, sejalan, dan bergerak ke arah yang sama.
Sebab, Kabupaten Bogor yang maju bukan hanya tentang siapa pemimpinnya, tetapi juga tentang bagaimana tim di baliknya bekerja.
“Cepat lambatnya laju kereta itu juga bergantung dengan gerbong dibelakang yang mengiringinya, jika gerbongnya bobrok, tetap aja dikasih lokomotif ekspres, kereta tetap hanya berjalan terseok-seok,” pungkas Danang.
Kini, perjalanan baru telah dimulai. Apakah Rudy Susmanto bisa memastikan gerbong-gerbong di belakangnya mampu mengikuti laju kepemimpinannya? Atau justru kereta ini akan berjalan lamban, tertahan oleh beban yang menghambat? Waktu yang akan menjawab.***
Editor: Muzakkir, S.IP
Tags: Bupati Bogor, Danang Donoroso, Rudy Susmanto, Sekber Wartawan Harian Bogor
Baca Juga
-
Berita.Headline
Info Jadwal Ganjil Genap dan One Way Buka Tutup Jalur Puncak Bogor Hari Ini, 9-11 Maret 2024
-
Berita.Headline
BKPSDM Umumkan 14 Nama Peserta Seleksi Jabatan Sekda Kabupaten Bogor
-
Berita.Headline.olahraga
Eks Pemain Persikabo U-20 dan PPOPM Kabupaten Bogor Mulai Merambah Liga 1 dan 2
-
Berita.Headline
PTPN dan Pemkab Bogor Tingkatkan Sinergi Percepatan Pembangunan Daerah
-
Berita.Headline
Perkuat Sinergi Bersama TNI, Rudy Susmanto Sambut Kaskogartap II/Bandung
-
Berita.Headline.politik
Relawan Rudy Susmanto dan Jaro Ade Terus Bergerak, Sahaja Militan Tanpa Pamrih
Rekomendasi lainnya
-
Headline.Lifestyle
Pascamasa: Menelusuri Keindahan Seni Rupa Indonesia di Galeri Nasional
-
Berita.Headline
Jelang Idul Fitri Ketua DPRD Sastra Winara Bersama Bupati Bogor dan Forkopimda Tinjau Infrastruktur Terdampak Banjir
-
Berita.Headline
Lakukan Langkah Konkrit, Forum DPK KNPI Kabupaten Bogor Akan Gelar Rakor Tindak Lanjut Hasil Musdalub
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor Gelar Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029
-
Berita.Headline.olahraga
KONI Kabupaten Bogor Gencar Siapkan Strategi Menuju Porprov Jabar 2026
-
Berita.Headline.politik
Gencar Safari Politik, DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor Ingin Bangun Koalisi Besar di Pilkada