DETAKBOGOR.COM – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto mendukung penuh tekad Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu untuk menghapus predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang telah melekat pada Kabupaten Bogor selama beberapa tahun terakhir.
Menurut Rudy Susmanto, langkah yang diwacanakan oleh Pj Bupati Bogor merupakan suatu upaya yang harus didukung.
Rudy Susmanto menyoroti banyak penggunaan anggaran belanja pendapatan daerah (APBD) yang tidak terserap, yang menyebabkan pemberian predikat WDP oleh BPK-RI Perwakilan Jawa Barat.
“Upaya untuk mengubah status WDP menjadi WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) oleh Pj Bupati Bogor harus mendapatkan dukungan penuh,” ujar Rudy Susmanto pada Kamis (1/2/2024).
Rudy Susmanto menekankan, meraih predikat WTP akan membuktikan tata kelola keuangan pemerintah daerah dapat berjalan dengan baik.
“Saya mendukung Pak Asmawa dalam upayanya membenahi tata kelola pemerintahan daerah untuk mencapai predikat WTP,” tambah politisi dari Partai Gerindra itu.
Sebelumnya, Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menyatakan, predikat WDP yang diterima oleh Kabupaten Bogor disebabkan oleh adanya kerugian negara sebesar Rp6 miliar yang saat ini masih tersendat di sejumlah penyedia jasa.
“Saya telah menugaskan Inspektorat dan BPKAD untuk menagih kerugian negara tersebut, dengan batas waktu 60 hari sesuai instruksi dari BPK. Totalnya sekitar Rp 6 miliar,” ungkap Asmawa.
Asmawa juga akan memberikan instruksi kepada Inspektorat dan Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) untuk menagih uang dari sejumlah penyedia jasa setelah laporan keuangan Kabupaten Bogor kembali mendapatkan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK-RI Perwakilan Jawa Barat.
“Jika penyedia jasa tidak mau mengembalikan uangnya, kami akan melibatkan aparat penegak hukum,” tegas Asmawa.
Dalam pandangan Asmawa, tujuan yang ingin dicapai ke depan adalah mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK terhadap keuangan Kabupaten Bogor. Namun, hal ini harus dilakukan dengan memastikan semua berjalan sesuai aturan yang berlaku.
“Saya menargetkan ke depan Pemkab Bogor mendapatkan predikat WTP dengan melaksanakan secara tuntas rekomendasi BPK-RI Perwakilan Jawa Barat selama beberapa tahun terakhir,” pungkasnya.
Dukungan penuh Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto ini tentu saja menjadi sinyalemen dalam membangun kolaborasi positif antara pimpinan kedua lembaga eksekutif dan legislatif tersebut.***
Tags: Asmawa Tosepu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Pj Bupati Bogor, Rudy Susmanto
Baca Juga
-
Berita.Headline.politik
Gerindra Usung Marshel Widianto sebagai Calon Wakil Walikota Tangsel
-
Berita.politik
Perolehan Suara Sementara Real Count KPU Pileg DPRD Kabupaten Bogor Dapil 2, Partai Gerindra Kuasai Puncak Perolehan Suara
-
Berita.Headline.politik
Raih Kenaikan Suara Signifikan, PKB Siap Gantikan PPP dari Kursi Pimpinan DPRD Kabupaten Bogor
-
Berita.Headline
Respon Masukan Ketua DPRD, Pj Bupati Bogor Pastikan Kesehatan Petugas Pemilu Jadi Prioritas Utama
-
Berita.Headline.politik
Kembali Maju Sebagai Caleg DPRD Kabupaten Bogor, Andi Permana Peduli Peningkatan Kesehatan Masyarakat
-
Berita.Headline
Ijtima Ulama MUI Kabupaten Bogor, Ketua DPRD Rudy Susmanto Tekankan Pentingnya Sinergi Ulama dan Umaro
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline.politik
Tim Hukum dan Advokasi PKS Nilai Golkar Tidak Serius Ajukan Gugatan di MK
-
Berita.Headline.politik
Koalisi Potensial PKS dan Gerindra di Pilbup Bogor, Dedi Aroza: Rudy Susmanto dan KH. Agus Salim Sudah Ada Chemistry
-
Berita.Headline
Pemkab Bogor dan Kemenhub Bahas Solusi Kemacetan Puncak
-
Berita.Headline.politik
Komisi 3 DPRD Kabupaten Bogor Gelar RDP Evaluasi Pelaksanaan APBD 2024
-
Berita.Headline
Meriahkan Hari Jadi Bogor ke-542, Kecamatan Sukaraja Gelar Lomba Nguseup dan Kreasi Isi Piringku B2SA
-
Berita.Headline.olahraga
Prestasi Gemilang NPCI Kabupaten Bogor di Depok Paralympics 2024: Inspirasi Menuju Peparda Jabar 2026