CIBINONG | Detak Bogor – Pagi itu, CFD Tegar Beriman dipenuhi tawa anak-anak yang berlari-lari, pasangan muda yang jogging, dan warga yang berolahraga sambil menikmati udara segar.
Di tengah keramaian CFD Tegar Beriman, ada sosok-sosok berseragam oranye yang bergerak sigap, mereka adalah petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor.
Dengan sapu di tangan dan kantong sampah tergenggam, mereka menyingkirkan bungkus makanan ringan yang tercecer, botol minuman bekas, hingga tumpukan daun kering di jalur pejalan kaki CFD Tegar Beriman.
Tapi aksi mereka tidak berhenti di situ. Setiap kali menemukan sampah yang dibuang sembarangan, mereka tak segan menegur dengan ramah dan memberikan tips singkat tentang cara memilah sampah.
Seorang ibu muda yang sedang membawa anaknya tersenyum saat ditunjukkan cara memisahkan sampah organik dan anorganik.
“Oh, ternyata begini caranya,” ujarnya, sambil menaruh bungkus bekas jajanan anaknya ke kantong yang tepat. Anak laki-lakinya ikut menaruh botol plastik ke kantong sampah dengan antusias.
“Selain membersihkan, kami ingin masyarakat juga belajar. Lingkungan bersih itu tanggung jawab bersama,” kata salah satu petugas TRC, yang terlihat sibuk menata kantong-kantong sampah sambil tetap mengawasi jalannya CFD.
Kerja keras mereka terlihat nyata. Jalur pejalan kaki tetap bersih meski pengunjung terus berdatangan. Pengunjung mulai terbiasa menaruh sampah pada tempat yang disediakan.
TRC Persampahan bukan hanya “pembersih cepat”, tapi juga agen perubahan lingkungan.
“Mereka hadir sigap, tanggap, dan mengedukasi. TRC menunjukkan bahwa menjaga kebersihan dan peduli lingkungan bisa dimulai dari hal kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya dan memilah sampah,” ujar Arifin salah satu pengunjung CFD.
Di balik hiruk-pikuk CFD, para petugas TRC tetap berdedikasi. Sapuan sapu mereka, langkah cepat mereka, dan senyum ramah saat mengedukasi warga menjadi bukti nyata bahwa lingkungan bersih bukan hanya tugas pemerintah, tapi kerja sama seluruh masyarakat. Di mata mereka, sapu bukan sekadar alat, tapi simbol kepedulian dan pengabdian untuk Kabupaten Bogor yang lebih sehat dan nyaman.***
Tags: CFD Tegar Beriman, edukasi warga, petugas kebersihan, pilah sampah, TRC Persampahan DLH
Baca Juga
-
Berita.Headline
Langkah Konkret Pj Bupati Bogor Perangi Stunting, Kolaborasi dengan Perusahaan Lewat CSR
-
Berita.Headline
Ketua DPRD Rudy Susmanto Minta Pemkab Bogor Perhatikan Petugas Pengamanan Lebaran
-
Berita.Headline
Asmawa Tosepu Panggil Camat dan Kadis DLH Terkait Kebersihan Lingkungan Perkotaan Cibinong
-
Berita.Headline
Panitia Seleksi Umumkan Tiga Nama Teratas Calon Sekda Kabupaten Bogor, ini Profil Singkatnya
-
Berita.Headline
Pj Bupati Bogor Dorong RSUD Cileungsi Jadi Rumah Sakit Rujukan Berkualitas dan Terjangkau bagi Masyarakat
-
Berita.Headline
Antisipasi Krisis Iklim dan Pemanasan Global Pemerintah Lakukan Penanaman 200 Pohon Mahoni
Rekomendasi lainnya
-
Berita.Headline.politik
Jaro Ade Terima Aspirasi Pengangguran Tinggi di Jantung Industri Gunungputri
-
Berita.Headline.olahraga
KLPI Kota Bogor Meriahkan Forkot II 2025 dengan Lomba Senam Lansia, Gaungkan Semangat Sehat Tanpa Batas Usia
-
Berita.Headline
Terima Forum Pimred Jabar, Wali Kota Bogor Dorong Kolaborasi Media dan Forkopimda
-
Berita.Headline
Hari Santri 2025, Rudy Susmanto Minta Santri Bawa Semangat Pesantren ke Ruang Publik dan Dunia Kerja
-
Berita.Headline
Sekda Bogor Sampaikan Usulan Pembangunan Infrastruktur Prioritas di Rakornas Kemendagri
-
Berita.Headline
Kontingen NPCI Kabupaten Bogor Siap Bertarung di Ajang Disabilitas Piala Gubernur Jawa Barat






















