Alibo: Inovasi Angkot Listrik Ramah Lingkungan Meluncur di Kota Bogor

Angkot Listrik BogorUji coba angkot listrik Bogor atau Alibo.

DETAKBOGOR.COM – Sebuah terobosan terbaru dalam sistem transportasi perkotaan telah secara resmi diperkenalkan di Kota Bogor. Sebanyak 5 Angkutan Kota atau Angkot listrik Bogor disebut Alibo telah diperkenalkan dalam tahap uji coba di Halte Cidangiang, Bogor.

Tarif Angkot Listrik Bogor

Dalam periode uji coba ini, angkot listrik ini akan menghubungi sebanyak 30 titik pemberhentian dalam jarak tempuh sekitar 13 kilometer dengan tarif perjalanan sebesar Rp 5.000.

Untuk menggunakan layanan Alibo, calon penumpang dapat menunggu di salah satu dari 30 titik pemberhentian yang tersebar di berbagai lokasi strategis di Kota Bogor, termasuk Halte Pakuan, Terminal Baranangsiang, hingga Halte Kebun Raya.

BACA JUGA:  Spirit Ramadhan, Plh Sekda Kabupaten Bogor Tarling di Bojonggede

30 Titik Pemberhentian Angkot Listrik Bogor

30 titik rute dan pemberhentian Alibo, yakni Halte Cidangiang, Halte Pakuan, Halte BTS PDAM, Bus Stop Masjid Raya, Terminal Baranangsiang, Halte Bangka, Bus Stop Pasar Bogor, Bus Stop Ngesti/Kesatuan, Bus Stop Gang Aut, Halte Sukasari, Bus Stop MY, Bus Stop Ruko Sukasari.

Kemudian, Halte PDAM, Bus Stop Kesatrian, Bus Stop SD Lawanggintung, Bus Stop Puskesmas Lawang Gintung, BTS Batutulis, Bus Stop Puskesmas Batutulis, Bus Stop Makam Pahlawan, Bus Stop Tunas Harapan, Bus Stop Melania.

Selanjutnya, Bus Stop RM Aroma, Bus Stop Pakojan, Halte KPPN, Bus Stop Kantor BNI, Bus Stop Gedung Perpus, Bus Stop Balai Kota, Bus Stop Lapangan Sempur, Halte PMI, Halte Kebun Raya.

BACA JUGA:  Meriahkan Hari Jadi Bogor ke-542, Kecamatan Sukaraja Gelar Lomba Nguseup dan Kreasi Isi Piringku B2SA

Transformasi Transportasi Kota Bogor

Wali Kota Bogor, Bima Arya menjelaskan, uji coba ini akan berlangsung selama tiga bulan, diikuti oleh tahap evaluasi untuk mengevaluasi keberhasilannya.

Ia juga menegaskan, langkah ini merupakan bagian dari upaya transformasi dalam sistem transportasi kota Bogor. Visinya adalah menuju masa depan di mana transportasi perkotaan akan didominasi oleh angkutan umum ramah lingkungan seperti Biskita, angkot listrik, dan trem.

“Sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai perubahan. Setelah tiga bulan, kami akan melakukan evaluasi, perbaikan, dan melanjutkan langkah ini dengan lebih baik lagi,” katanya.***

Tags: , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya